Monday 6 February 2017

Hukum Forex Arab Saudi Pancung

Saudi-Arabien: Der Mensch enthauptet für Mord. Wenn Sie in Saudi, nicht einmal gedacht, um jemanden zu töten oder etwas gegen das saudische Scharia-Gesetz getan, sonst könnte dein Kopf enthauptet werden, obwohl dies eine alte Nachricht, nur für eine Information, in 27 April 2010, saudischen Behörden durchgeführt Ein Mann durch Enthauptung, nachdem er zum Tode wegen Mordes verurteilt worden war, das Innenministerium angekündigt.- LESEN SIE MEHR IN DEUTSCHEM AMP BAHASA MALAYSIA - Saudische nationale Umair al-Shihri wurde in der südlichen Stadt von Bisha zum Tode getötet, um einen anderen Saudi, Muzakkir al Shahrani, mit einem Maschinengewehr, nach der Ankündigung von der staatlichen Nachrichtenagentur SPA durchgeführt. Über das Datum und den Ort des Verbrechens wurden keine Angaben gemacht, aber das Ministerium sagte, dass die Hinrichtung bis zum Erreichen der Opferkinderkinder geduldet worden sei. Quelle: Agence Frankreich Presse, 27. April 2010 Jika anda berada di Arab Saudi, Jangan pernah terfikir untuk Membranen seseorang atau melakukan apa-apa kesalahan yang melanggar Undang-undang Shariah Arabisch Saudi, kepala anda boleh dipancung. Walaupun berita ini agak lama, sekadar maklumat kita bersama, pada 27 April 2010, Pihak Berkuasa Arabische saudische melaksanakan hukuman mati dengan memancung kepala seorang lelaki kerana kesalahan membunuh, menurut laporan Kementerian Dalam Negeri Arabischen Saudi. Uma al-Shihri, seorang lelaki rakyat Arabisch Saudi telah dijatuhkan hukuman mati di Bahagianisch Selatan Kota Bischa, kerana telah menembak mati seorang lelaki yang juga rakyat Arabisch Saudi Arabisch, Muzakkir al-Shahrani, dengan menggunakan senjata api maschinengewehr, menurut pengumuman oleh sebuah Agensi Berita Kerajaan, SPA. Tiada maklumat lengkap mengenai tarikh als lokasi kejadian jenayah tersebut diberikan, cuma Kementerian Mitgliedsantrag perlaksanaan hukuman akan di tangguh sehingga anak-anak mangsa pembunuhan tersebut, umur mereka meningkat dewasa. Quelle: Agence Frankreich Presse, 27. April 2010MENGINTIP HUKUM PANCUNG DI ARAB SAUDI Praktek hukuman mati bagi pelaku kejahatan dihampir sema negara sudah banyak yang ditinggalkan. Hanya tinggal beberapa saja yang masih memberlakukan hukuman mati untuk kasus-kasus kejahatan yang dianggap sebagai pelanggaran berat. Cina misalnya masih Mitgliedsantrag hukuman mati dengan menembak para koruptor. Karena koruptor dianggap kejahatan berat yang telah merugikan Negara dan rakyat. Diahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh Prachtek hukum mati di Indonesien sendiri belum ditinggalkan sepenuhnya. Misalnya hukuman mati dengan von cara ditembak seperti yang von dialami tiga serangkai teroris, von Amrozi, von Ali Gufron und von Imam Samudera. Tibo pelaku kerusuhan von Palu dan Sumiarti, pelaku pembunuhan keluarga anggota von TNI AL di Surabaya. Dan, dalam beberapa persidangan dalam kasus tertentu, jaksa masih kerap memberlakukan tuntutan maksimal sampai hukuman mati. Mungkin Kerajaan Arabisch Saudi Yang masih Mitgliedsantrag hukuman mati dengan cara memengal atau memancung kepala. Inilah dirasakan Kurang manusiawi dengan cara hukuman mati dengan cara ditembak, Distrikt listrik atau disuntik. Apalagi kebanyakan yang dihukum mati bukan warga Arabischer Saudi, tapi lebih banyak para imigran atau tenaga kerja asing, seperti dari Indonesien seperti yang dialami TKW asal Bekasi, Jawa Barat, Ruyati (54) yang dihukum pancung, Sabtu (1862011) waktu Arabischer Saudi. Hukum mati di Arabischen Saudi diberlakukan dengan dalih menjalankan syriat Islam. Bahwa Setiap Pembunuh Harus Dihukum Dengan Dibunuh Pula atau Qisas. Makanya di sini hukum pancung lebih Dikenal dengan hukum qisas, Kata Muhamad Tio, Warga Negara Indonesien Yang tinggal von Makkah al Mukaramah kepada detikcom, Minggu (1962011). Pasca pemancungan terhadap Suche nach: Tio, menjadi, perbincangan, dari, mulut, ke, mulut, di, antara, sesama, TKI. Di sini takut micarakannya, karena takut fitnah juga, karena di sini sangat serius juga bagi pelaku fitnah, jelas Tio yang sudah 10 Benutzer, die diesen Download gewählt haben, kauften auch: Makkah ini. Tio sendiri mengaku selama di tinggal di Arabischen saudischen sudah menyaksikan langsung proses hukuman pancung. Saya pernah lihat orang dipancung dua kali dengan mata kepala sendiri. Saat itu di Jeddah, saat ada tiga orang yang dipankung, ucapnya sambil mengatakan bahwa orang yang kurang kuat melihatnya bisa langsung pingan, menjerit histeris sampai muntah-muntah. Biasanya qisas sendiri dilaksanakan setiap Hari Jumat, khususnya sesuai sholat Jumat. Setiap pelaksanaan dilakukan dengan begitu ketat penjagaan ratusan tentara dan polisi. Orang yang akan dihukum diberdirikan di atas panggung yang dibuat setinggi setengah meter. Sebelum dipancung akan dibacakan dakwaan, asal kota dan negaranya. Setelah itu dibacakan doa dan dipenggal dengan pedang khusus yang sangat tajam agar cepat prosesnya, ungkap Tio. Sie können auch jetzt schon Beiträge lesen. Suchen Sie sich einfach das Forum aus, das Sie am meisten interessiert. Pemadam kebakaran. Ya itu untuk menyemprotkan luft agar ceceran darah cepat bersih dach memang seperti tidak ada apa-apa, kajak tidak ada hukuman qisas, terangnya. Tio juga menjelasan hampir di semua kota besar di Arabisch Saudi-Arabisch-Arabisch Saudi-Arabisch Saudi-Arabisch Saudi-Arabisch Saudi-Arabisch Saudi Arabisch Kalau pemakai narkoba tidak von qisas, kecuali pengedarnya saja. Ini diberlakukan di kota Makkah, Madinah, Jeddah, Damam, Thaif dan kota lainnya, ujarnya. Di Jeddah sendiri biasa disiapkan tempat qisas von sebuah lapangan von sekitar daerah Al Balad. Di Al Balad sendiri merupakan kawasan komersial dan perdagangan yang tak jauh dari pantai. Kalau dulu di Makkah, Qishos akan dilaksanakn Tak jauh Dari Masjidil Haram, sekarang tidak tahu lagi. Kalau kata orang von wilayah Tanim. Saya dengar ibu Ruyati juga dihukum von Makkah, tapi saya nggak tahu di mana persisnya, katanya. Tio dan sejumlah mukimin lainnya menyatakan, justru dengan hukum qisas yang diberlakukan di Arabischen Saudi-Membranen rasa aman penduduknya, termasuk para pendatang. Karena hampir sebagian besar aman dari pelaku kejahatan, walau tidak dipungkiri masih ada kasus kriminal kecil lainnya. Ya dalam beberapa halb Kita sepakat Qisas ini untuk Membran efek jera yang efektif. Saya setuju hukuman mati seperti von Cina yang diberlakukan terhadap koruptor. Kalo di Indonesien ist eine Stadt in Ägypten. Hampir tiap hari ada pembunuhan tapi pelakunya tidak jera, karena hukum kurang tegas. Apalagi kasus korupsi, terangnya Tio mengajak semana orang, khususnya di Indonesien untuk memperhatikan kembali soal pengiriman TKW ke Araber, apalagi soal ajaran yang menyebutkan larangan perempuan berpergischen jauh dari rumah. Tentunya ini bukan Persoalan Larangan Perempuan bekerja atau Pesoalan Geschlecht. Tapi alangkah baiknya ini diperhatikan lagi, kalau tidak mau menimbulkan musibah yang lebih besar. Karena resiko wanita lebih besar. Lah TKI Yang Laki-laki Saja Berbahaya, Bahkan Ada Yang Disandera Kaya di Somalia. Tapi setidaknya esu resiko seorang lelaki, seorang kepala rumah tangga yang kewajibannya mencari nafkah, pungkasnya.


No comments:

Post a Comment